Siapa di sini yang nonton film The Architecture of Love atau nonton drama korea Love Next Door? Jika iya, dan setelahnya bercita-cita masuk jurusan arsitektur, sini kumpul.
Karena sebentar lagi pembukaan seleksi masuk bersama perguruan tinggi, Kawan Juang harus mempersiapkan strategi dengan matang nih, apalagi jika jurusan yang ingin Kawan Juang pilih adalah jurusan arsitektur.
Bukan tanpa sebab, jurusan arsitektur memiliki banyak peminat dan terus bertambah setiap tahunnya. Biar lebih matang dalam menyusun strategi, yuk kita cari tahu, apa itu jurusan arsitek, prospek kerjanya dan juga rekomendasi tempat untuk berkuliah!
Kuliah Jurusan Arsitektur
Jurusan Arsitektur, termasuk ke dalam rumpun Teknik dan masuk ke dalam Fakultas Teknik. Meskipun masuk ke dalam rumpun teknik, jurusan arsitektur tidak hanya belajar seputar angka dan ilmu eksak saja. Selama berkuliah mahasiswa akan mempelajari seni dan estetika untuk kemudian diterapkan di dalam desain yang dibuat
Sedangkan ilmu eksak akan dipakai untuk menghitung jumlah anggaran yang dibutuhkan dalam pembuatan bangunan. Oleh karena itu tugas seorang arsitektur tidak berhenti hanya sebatas gambar saja, akan tetapi bertanggung jawab untuk mengatur rancangan anggaran hingga hukum tata bangunan dalam merancang sebuah bangunan.
Selama Kuliah mahasiswa akan belajar menganalisis fungsi bangunan, struktur bangunan, mendesain denah serta interior, dan membuat bangunan unik sekaligus memiliki fungsi. Hal tersebut agar lulusan jurusan arsitektur siap ketika memasuki dunia kerja yang penuh dengan request dari client maupun pemangku kebutuhan
Mata Kuliah
Mata kuliah jurusan arsitek cukup beragam, mulai dari ilmu eksak, seni hingga digital. Beberapa di antaranya adalah
- Estetika Arsitektur
- Mekanika Teknik
- Perancangan Perumahan
- Metode Pemrograman
- Desain Arsitektur
- Metode Transformasi Desain
- Studio Desain Arsitektur
- Arsitektur Digital
- Teknologi Bahan
- Perancangan Kota
- dll.
Terdapat juga mata kuliah umum seperti Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Pancasila dsb, akan tetapi setiap perguruan tinggi memiliki mata kuliah umum yang berbeda. Selain teori, mahasiswa juga mendapatkan tugas untuk praktik merancang bangunan dan ditampilkan maketnya.
Prospek Kerja Jurusan Arsitektur
Lulusan jurusan arsitektur dapat bekerja di berbagai sektor, baik di sektor publik maupun swasta. Berikut adalah beberapa bidang pekerjaan yang bisa ditekuni oleh para lulusan arsitektur:
Perusahaan Arsitektur (Biro Arsitek)
Bekerja di biro arsitek adalah pilihan paling umum bagi lulusan arsitektur. Di sini, para arsitek dapat terlibat dalam perancangan dan pengawasan pembangunan berbagai jenis bangunan, mulai dari rumah tinggal, gedung perkantoran, hingga proyek infrastruktur besar seperti jembatan, jalan tol, atau stasiun kereta api. Karir di biro arsitek memberikan kesempatan untuk berkolaborasi dengan desainer, insinyur, dan klien dalam menciptakan desain yang inovatif dan fungsional.
Konsultan Arsitektur
Lulusan arsitektur juga bisa bekerja sebagai konsultan di bidang perencanaan dan desain. Sebagai konsultan, mereka bertugas memberikan saran dan rekomendasi terkait dengan aspek teknis dan estetika bangunan yang akan dibangun. Mereka dapat bekerja untuk klien pribadi, perusahaan pengembang, atau pemerintah.
Pengembang Properti
Para arsitek juga dapat bekerja di perusahaan pengembang properti untuk merancang dan mengembangkan proyek-proyek real estate, seperti perumahan, kompleks perkantoran, atau pusat perbelanjaan. Pengembang properti biasanya membutuhkan arsitek untuk merancang proyek dengan mempertimbangkan aspek komersial dan estetika, serta untuk memastikan bahwa bangunan tersebut memenuhi peraturan dan standar keselamatan.
Instansi Pemerintah
Lulusan arsitektur juga memiliki peluang untuk bekerja di lembaga pemerintah, seperti kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Dinas Tata Kota, atau lembaga perencanaan kota. Di sini, mereka dapat terlibat dalam perencanaan pembangunan kota, perencanaan infrastruktur, atau proyek-proyek publik yang melibatkan pembangunan gedung pemerintahan, ruang publik, dan infrastruktur lainnya.
Industri Konstruksi
Selain bekerja sebagai arsitek, lulusan arsitektur juga dapat berkarir di industri konstruksi sebagai manajer proyek, pengawas konstruksi, atau bahkan insinyur struktur yang berkolaborasi dengan tim arsitek untuk memastikan bahwa desain dapat direalisasikan dengan baik. Pekerjaan ini menuntut kemampuan untuk mengelola proyek dengan efisien, mulai dari tahap perencanaan hingga tahap konstruksi.
Pendidikan dan Penelitian
Bagi mereka yang tertarik pada dunia akademis, lulusan arsitektur dapat berkarir sebagai dosen atau peneliti di perguruan tinggi yang menawarkan program studi arsitektur. Mereka dapat mengembangkan teori dan konsep desain arsitektur, serta mengajar dan membimbing generasi baru arsitek.
Rekomendasi Perguruan TInggi Jurusan Arsitektur
Di Indonesia, sudah banyak perguruan tinggi yang membuka jurusan arsitektur, jadi Kawan Juang tidak perlu khawatir, di bawah ini adalah beberapa rekomendasi perguruan tinggi dengan Jurusan Arsitektur
- Institut Teknologi Bandung (ITB)
- Universitas Indonesia (UI)
- Universitas Gadjah Mada (UGM)
- Universitas Brawijaya (UB)
- Universitas Diponegoro (UNDIP)
- Universitas Hasanuddin (UNHAS)
- Universitas Sebelas Maret (UNS)
- Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)
- Universitas Pancasila
- Universitas Bina Nusantara (Binus)
Jurusan ini cocok untuk Kawan Juang yang memiliki minat terhadap desain, bangunan dan juga lingkungan. Selain merancang bangunan, Seorang Arsitektur juga harus memperhatikan lingkungan sekitar sebab keadaan sekitar akan mempengaruhi dan dipengaruhi oleh bangunan yang didirikan.
Semoga Artikel di atas mengenai jurusan arsitektur bisa membantu Kawan Juang menyiapkan strategi untuk masuk ke kampus impian! Pantengin terus kuliahaja.id untuk informasi menarik seputar dunia kuliah.
